#journey27
“Menyuguhkan
hamparan ilalang yang menguning kala musim kemarau”
Siapa yang suka melakukan kegiatan di alam? Sekedar
berkemah, mendaki, atau panjat tebing? Bukit Kandis menjadi objek wisata yang
wajib didatangi, karena saat ini jalurnya bisa dilalui siapa saja,
baik dari kalangan anak-anak, remaja hingga dewasa. Wisata Bukit Kandis
terletak di desa Durian Demang, kec. Karang Tinggi, Bengkulu Tengah. Hanya membutuhkan waktu 30 menit dari pusat kota. Dari jalan utama, anda akan melewati jalur bebatuan yang cukup menantang. Maka, disarankan untuk lebih
berhati-hati.
Bukit Kandis bisa digunakan untuk para pemanjat tebing yang ingin climbing.
Lokasinya juga cocok digunakan untuk berkemah, karena ada sumber air yang bisa memenuhi kebutuhan memasak dan lain-lain. Retribusi yang dikeluarkan
hanya Rp.5.000-, per motor/mobil. Ketika weekend banyak wisatawan yang
datang, sehingga parkiran akan dipenuhi banyak kendaraan. Meski track
menuju bukit Kandis bisa dilalui sepeda motor. Tetapi tetap saja tidak
diizinkan, karena takut akan membahayakan wisata lain yang berjalan kaki. Mungkin karena bapak penjaga melihat kami hanya berempat dan hari sudah mulai gelap, saya, Yolan, Ejak dan Elin diperbolehkan membawa motor ke atas. Beliau bertanya dan kami menjawab, kalau ini pertama
kalinya kami ke bukit Kandis. Dengan senang hati beliau menawarkan kami untuk
mengantar ke atas. Tidak sampai 10 menit
melewati jalan setapak yang menanjak dan curam, akhirnya kami tiba di bukit
Kandis.
Tidak heran jika bukit Kandis dikenal dengan pemandangan yang eksotis. Menyuguhkan hamparan ilalang yang menguning kala musim kemarau.Timing yang tepat untuk mendapatkan magic hour yaitu ketika menjelang malam dan penghujung dini hari untuk dapat menyaksikan sunset dan surise. Bagaimana, tertarik untuk berkunjung ke bukit ini?
Dokumentasi