#journey20
"Sekali jalan,dua,tiga tempat terlewati!!!"
Keliling Palembang, nggak usah pusing lagi buat nyari transportasi. Meski sudah banyak industri yang menyediakan jasa transportasi, rasanya kurang apdol jika tidak mencoba menggunakan Light Rail Transit (LRT) yang ada di Palembang. Pasti sudah tidak asing mendengan LRT, KRL dan MRT. Apa perbedaan dari ketiganya? Direpost dari m.detik.com
source: m.detik.com
Gimana, sudah tahukan perbedaan MRT, KRL dan LRT? Meski spesifikasinya hampir sama, tetapi mereka mempunyai operasional yang berbeda. Sesuai dengan jurnal perjalanan kali ini, ‘keliling Palembang naik LRT, apa bisa?’ Bisa bangeed!!! Saya akan rangkum dengan apik sehingga bisa berguna untuk kalian semua!
LRT (Light Rail Transit) yang ada di kota Palembang mempunyai 13 rute pemberhentian, sebagai berikut: Stasiun DJK-Stasiun Jakabaring, Stasiun Polresta, Stasiun Ampera, Stasiun Cinde, Stasiun Dishub, Stasiun Bumi Sriwijaya, Stasiun Demang, Stasiun Garuda Dempo, Stasiun RSUD, Stasiun Punti Kayu, Stasiun Asrama Haji dan Stasiun Bandara. Lalu, tempat apa saja yang bisa dikunjungi dengan menggunkan LRT?
1. Stasiun DJK dan Stasiun Jakabaring
Stasiun DJK adalah stasiun pertama dan juga terakhir dalam setiap pemberhentian. Letak stasiun Jakabaring hanya berjarak 1 km dari stasiun DJK, jadi saya gabungkan. Ada beberapa tempat yang bisa dikunjungin seperti, Tugu Prameswara, Jakabaring Sport city, stadium Glora Sriwijaya, masjid Cheng Hoo, danau Ski Air dan pusat perbelanjaan, OPI Mall.
2. Stasiun Ampera
Dari namanya saja sudah ‘ampera’, tentu saja ada icon kota Palembang yaitu, jembatan Ampera. Di dekat jembatan Ampera ada Monpera, Patung Belida, Pulau Kemaro, Masjid Agung Raya, Sungai Musi, pasar 16 Ilir, dan Benteng Kuto Besak [Berburu Kuliner di Benteng Kuto Besak]
3. Stasiun Cinde
Stasiun Cinde terletak di jalan Jendral Sudirman. Terkenal dengan sebutan Sudirman Walk, akan terlihat ramai ketika malam minggu. Mulai dari kalangan milenial hingga orang tua yang membawa buah hati mereka. Ada banyak bangku santai di sepanjang Sudirman Walk, tempat kuliner, pameran hingga pertunjukan para seniman dan komunitas anak muda.
4. Stasiun Bumi Sriwijaya
Pemberhentian stasiun Bumi Sriwijaya, mempertemukan dua pusat perbelanjaan yang cukup terkenal di kota Palembang, yaitu Palembang Icon Mall (PI) dan Palembang Square Mall (PS).
5. Stasiun Punti Kayu
Kalau stasiun sebelumnya terdapat pusat perlanjaan, nah, stasiun Punti Kayu menyediakan tempat yang dapat menyejukkan mata, yaitu Taman Wisata Alam (TWA) Punti Kayu. Dilansir dari travelspromo.com, Taman Wisata Alam Punti Kayu ini merupakan hutan kota terbesar di dunia setelah hutan kota Islandia, dengan luas sekitar 50 hektar.
Punti Kayu menyuguhkan hamparan pohon pinus yang berjajar rapi, beragam koleksi satwa, wahana air dan bermain yang cocok untuk keluarga.
Will be continued...