#journey18
“Kerinci punya danau Gunung Tujuh, Semeru punya Ranu Kumbolo, Daun punya danau Tapak Kaki ”
Part 2
Ketika mendengar ada danau di atas ketinggian, pasti kalian langsung tertuju ke danau Gunung Tujuh di gunung Kerinci, yang sering disebut atapnya pulau Sumatera. Bukan hanya itu, salah satu gunung yang kini tersohor di pulau Jawa, yaitu gunung Semeru. Semeru punya Ranukombolo, danau di atas ketinggian yang berhasil menarik perhatian banyak orang. Namun, berbeda dengan bukit Daun, meski disebut bukit, tapi ketinggiannya hampir menyamai dengan berbagai gunung yang ada di pulau Jawa. Bukit Daun menyembunyikan danau yang indah, namanya danau Telapak Kaki, sering juga disebut danau Tapak kaki.
Seusai melakukan [ Part 1: Perjalanan Selama 14 Jam] dan berhasil mencapai puncak bukit Daun, sayang rasanya jika tidak mengunjungi danau Telapak Kaki yang bersembunyi di atas ketinggian. Kenapa dinamakan danau Telapak Kaki? Karena, danau ini terlihat berbentuk telapak kaki jika dilihat dari peta. Jarak dari top bukit Daun ke danau Telapak Kaki hanya 45 menit, akan tetapi tracknya sangat ngat ngat, gitu deh! Haha-
Pagi datang, berharap bertamu sunrise, tapi tidak bertemu karena kesiangan. Sesudah mengabadikan gambar dan berdiam diri menatap alam sambil mengingat perjuangan semalam, rasanya euh!!!
JALUR MENUJU DANAU TELAPAK KAKI
TAMPAK VIEW DARI TOP BUKIT DAUN
Kami bersiap untuk turun ke danau Telapak Kaki. Ketika sampai, saya langsung duduk sambil bermain air dan mebersihkan kedua kaki yang penuh dengan tanah-meski tau, nanti akan kotor lagi hahah.
MAKAN BERSAMA SEBELUM TURUN
Saya ucapkan terima kasih untuk Mila, Tangir, Ali, Frendy, Bang Heri dkk yang sudah menemani dan membantu saya dalam perjalanan ini.
Salam Literasi!